Millet adalah sejenis biji-bijian kaya manfaat yang populer di kalangan pecinta hidup sehat. Salah satu manfaatnya yaitu kemampuannya membantu menurunkan kadar kolesterol jahat secara alami. Kandungan serat larut dalam biji-bijian ini membantu mengurangi penyerapan kolesterol jahat dalam tubuh, menjadikannya sebagai pilihan ideal untuk mengontrol kolesterol secara alami. Dalam artikel ini, mari bahas lebih dalam tentang kandungan nutrisi, manfaat, dan cara mengolahnya agar tetap lezat dan bergizi!
Millet adalah biji-bijian yang populer di kawasan Asia dan Afrika. Biji-bijian ini berasal dari keluarga Poaceae. Menurut artikel dari Healthline, biji-bijian ini mengandung nutrisi yang mirip seperti sorghum. Berkat tingginya kandungan antioksidan, serat, dan protein nabati, banyak masyarakat di negara barat yang mengonsumsinya. Selain itu, millet juga tidak mengandung gluten, membuatnya lebih aman dikonsumsi daripada gandum.
Ada banyak jenis milet yang dikenal di dunia kuliner. Namun hanya beberapa yang populer. Melansir Fine Dining Lovers, beberapa millet yang bisa kamu coba di antaranya:
- Pearl Millet: Ini jenis millet yang paling populer di Afrika dan India. Kandungan nutrisinya mencakup protein, magnesium, dan zat besi.
- Foxtail Millet: Memiliki tekstur yang lebih lembut, sehingga kebanyakan digunakan untuk membuat bubur. Kandungan indeks glikemik juga lebih rendah, membuatnya aman dikonsumsi penderita diabetes.
- Finger Millet: Nama lainnya ragi millet dan terkenal karena kandungan kalsium yang bagus. Biasanya menjadi bahan pembuatan roti, bubur, dan minuman fermentasi.
- Proso Millet: Ini jenis millet yang banyak digunakan di Amerika Serikat dan Eropa. Millet ini kaya akan protein dan rendah lemak.
- Barnyard Millet: Sering dipilih sebagai makanan untuk menurunkan berat badan berkat kandungan serat yang tinggi dan rendah kalori.
Biji-bijian ini populer bukan karena tanpa alasan. Jika kamu mengonsumsinya dalam porsi yang cukup, kamu bisa mendapatkan manfaat kesehatan sebagai berikut:
Menstabilkan Kadar Kolesterol
Berdasarkan studi tentang “Health benefits of finger millet (Eleusine coracana L.) polyphenols and dietary fiber: a review”, millet mengandung serat larut, yaitu nutrisi penting yang bekerja dengan menyerap lemak dan kelebihan kolesterol.
Menjaga Keseimbangan Tekanan Darah
Dalam sebuah studi yang dipublikasikan di Healthshots.com, millet jenis foxtail terbukti dapat membantu mengontrol tekanan darah.
Penelitian tersebut melibatkan partisipan yang diminta mengonsumsi 50 gram foxtail millet setiap hari, dan hasilnya menunjukkan penurunan tekanan darah yang signifikan. Hal ini berkat kandungan potasium dan magnesium di dalamnya.
Mengontrol Gula Darah
Millet memiliki indeks glikemik rendah, artinya gula dari biji-bijian ini dilepaskan secara bertahap ke dalam darah, bukan secara mendadak.
Gula darah seharusnya dilepaskan perlahan-lahan, dan lonjakan mendadak bisa menyebabkan “sugar rush”, yang memberikan energi sesaat, namun diikuti rasa lelah yang tak jelas sebabnya.
Oleh karena itu, millet merupakan pilihan yang tepat bagi mereka yang ingin menjaga kestabilan gula darah.
Sumber Magnesium yang Baik
Melansir Medical News Today, millet dikenal sebagai sumber magnesium yang bagus untuk tubuh. Magnesium adalah senyawa yang fungsinya membantu menjaga kestabilan irama jantung.
Adapun gangguan irama jantung disebut sebagai aritmia, yaitu kondisi ketika jantung berdetak terlalu cepat, terlalu lambat atau tidak teratur. Tetapi memenuhi asupan magnesium bisa membantu mengurangi risiko penyakit tersebut.
HARGA MILLET MULAI DARI Rp. 10.000/Kg
sumber : https://hotto.co.id/blog/manfaat-millet/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar